Hai sahabat yang sangat cinta menulis, kali ini saya akan membahas masalah bagaimana caranya mengirim hasil karya kita ke penerbit. Kebanyakan orang menulis apa yang ada difikirannya, pernah kah terfikir oleh mu untuk mengirim hasil karya tulismu ke penerbit ? Pastinya iya, hanya saja kamu lebih memilih menyimpan tulisanmu dengan alasan " Tulisanku jelek, aku tak bisa menulis, menjadi penulis itu sulit " dan Bla bla bla , jika sahabat berfikir demikian, saatnya sahabat merubah cara pemikiran itu, Contohnya saja yang sedang populer saat ini Raditya Dika, dia juga penulis sama seperti sahabat, mengawali semuanya dari nol. Sebelumnya tak ada penerbit yang tau nama Raditya Dika, Namun dia memperkenalkan dirinya melalui tulisan yang ia buat, harusnya itu bisa jadi motivasi sahabat untuk lebih berani mencoba.
Menulis sebuah tulisan lalu menyimpannya sama saja dengan sahabat membuang kertas atau waktu yang sahabat gunakan, membuang imajinasi dan mengubur potensi sahabat untuk menjadi seorang penulis.
saya pernah membaca sebuah artikel yang menyebutkan bahwa "apa yang dipikirkan penerbit saat menerima tulisan kita ? ", yang dipikirkan penerbit adalah seberapa besar peluang buku yang ia terbitkan untuk terjual dipasaran, Perlu diingat, Bukan nama besar seorang penulis yang ia pikirkan tapi tulisannya. Nama penulis memang sangat berpengaruh pada penjualan sebuah buku. Tapi harus sahabat ketahui Judul buku atau tulisan lebih berpengaruh dari pada sebuah nama. Seorang Raditya Dika dikenal karna Judul buku yang ia buat sangat menarik untuk dibaca, seperti Manusia Setengah Salmon, Babi Ngesot, Radikus Makankakus, Cinta Brontosaurus, Kambing Jantan, Dll. Judul yang unik dapat membantu sahabat diterima penerbit. Mereka juga menilai hasil tulisan sahabat.
Jadi tunggu apalagi ?? yakinlah dengan kemampuan yang sudah dititipkan tuhan kepada sahabat, manfaat kan kemampuan tersebut agar sahabat bisa lebih sukses dari sekarang. Nah, Mulai hari ini saya harap tidak ada lagi yang namanya menyimpan tulisanmu dan meremehkan kemampuanmu sendiri, mulailah mencoba dari sekarang, karna nasib ada ditangan kita, tuhan hanya memiliki takdir. Teruslah berusaha meskipun sahabat tau akan gagal, karna tuhan tidak buta atau menutup mata, ia pasti melihat setiap usaha yang sahabat lakukan. Untuk sahabat yang ingin mencoba mengirim tulisannya saya berikan alamatnya , bisa melalui email juga , silahkan dilihat dan kirimlah tulisan sahabat segera :
Bisa mengirimkan karya tulis dalam bentuk softcopy melalui email :
Naskah Dewasa atau Umum bisa dikirim ke : bentang.pustaka@mizan.com
Naskah Anak dan Remaja bisa dikirim melalui : bentang.belia@mizan.com
Atau bisa di : BentangPustaka.com
Atau bisa di : BentangPustaka.com
Syarat - syarat nya :
- Naskah diketik di kertas ukuran kuarto (A4) dengan spasi 1.5
- Dengan margin top 4, left 4, right 3, bottom 3 ( dalam centimeter ya sahabat )
- Jenis Font haruslah Times News Roman berukuran 12
- Panjang Minimal 200 halaman untuk fiksi ataupun nonfiksi
- Remaja dan anak - anak Panjang maksimal 60 halaman untuk naskah buku anak anak
- Untuk Fiksi ataupun nonfiksi pembaca dewasa minimal 125 halaman dan maksimal 200 halaman.
- Tuliskan dijudul surel kirim naskah, kategori pembaca misalnya : Kirim naskah, Non Fiksi, B- first
- Naskah dikirim melalui email dalam bentuk attachment (lampiran) bukan di tulis di dalam box email, bentuk data yang dikirim sahabat bisa dalam bentuk MS. Word ataupun PDF
- Lampiran email terdiri dari 1 sinopsis dan keunggulan naskah yang sahabat buat, Bila sahabat memiliki referensi sejenis dari buku lain maka sebutkan judul bukunya
- Maksimal Sinopsis dan keunggulan naskah 300 kata
- Biodata penulis harus berisi nama, alamat domisili, alamat email, No telpon rumah atau Handphone
- Naskah buku, Naskah yang dilengkapi ilustrasi atau foto harus dimasukkan ke dalam teks
- Biasanya mereka akan meminta file foto/ilustrasi bila naskah sudah dikonfirmasi terbit
- Naskah dalam bentuk komik atau cerita bergambar ( CERGAM) dikirim dalam format PDF .
cara ngirim teksnya gimana kalau lewat yahoo bisa tidak ?
ReplyDeleteTerima kasih pertanyaan dan kunjungannya Mrs Mewa,
Deletecara pengirimannya harus di tulis dulu di MS Office ( Word ) ikuti sesuai format diatas lalu kirimkan via email ( yahoo.com ) ,
terima kasih infonya , semoga bermanfaat buat yg baca.
ReplyDeleteterima kasih pula kunjungannya
Kalo kita bikin karya Novel, atau cerpen, itu cra ngirim ny gmna kk? Aq ga tau..
ReplyDeleteYg fiksi Non-fiksi tu ap?
terima ksih pertanyaan dn kunjungannya Rahma.
DeleteDefinisi nya seperti ini :
Fiksi adalah jenis tulisan yang hanya berdasarkan imajinasi. Dia hanya rekaan sipenulisnya. Jadi, jenis-jenis karya seni berikut ini merupakan karya Fiksi : Cerita pendek (cerpen), novel, cerita sinetron, telenovela, drama, film drama, film komedi, film horor, film laga.
Nonfiksi adalah tulisan-tulisan yang isinya bukanlah fiktif, bukan hasil imajinasi/rekaan si penulisnya. Dengan kata lain, nonfiksi adalah karya seni yang bersifat ofktual. Hal-hal yang terkandung di dalamnya adalah nyata., benar-benar ada dalam kehidupan kita. Jadi, jenis-jenis karya seni berikut ini merupakan karya nonfiksi : Aetikel, opini, resensi buku, karangan ilmiah, skripsi, tesis, tulisan-tilisan yang berisi pengalaman pribadi si penulisnya (seperti diary, chiken soup for the soul, laporan perjalanan wisata), berita di koran/majalah/tabloid, film dokumenter, dan masih banyak lagi.
Semoga membantu ya
Kalo ngirim karya berupa novel atau cerpen, itu gmna y Kk? Aq ga ngerti.. Maaf y kk,
ReplyDeleteterima kasih pertanyaan dan kunjungannya Rahma
DeleteBisa diperjelas pertanyaannya ?
numpang tanya ya kak itu alamat emailnya memang kepenerbit buku ya kak
ReplyDeleteTerima Kasih kunnjungan dan pertanyaannya Rizki Ari
Deleteiya, itu email langsung ke Penerbitnya,
"B -first" maksudnya apa?
ReplyDeleteterima kasih kunjungan dan pertanyaannya Dodi Rohman ,
Deletesaya juga kurang tau, karna saya hanya mencantumkan persyaratan yang disediakan semua penerbit,
Kak, boleh kirim cerita bersambung gak....
DeleteMaaf kak saya mau nanya
ReplyDeletekalo mengirim file kyk gitu, harus janjian dulu gak sama pihak penerbit?
Terima kasih
Gambar itu khusus buat komik atau semua buku harus bergambar?
ReplyDeleteMemangnya semua buku harus bergambar?
ReplyDeleteKak, boleh kirim cerita bersambung gak....
ReplyDeleteKak, boleh kirim cerita bersambung gak....
ReplyDeleteKak, boleh kirim cerita bersambung gak...
ReplyDeleteKak, boleh kirim cerita bersambung gak..
ReplyDeleteKak, boleh kirim cerita bersambung gak.
ReplyDeleteKak, boleh kirim cerita bersambung gak.
ReplyDeleteKak, boleh kirim cerita bersambung gak.
ReplyDeleteKak, boleh kirim cerita bersambung gak
ReplyDeleteKak, boleh kirim cerita bersambung gak.
ReplyDeleteKak, boleh kirim cerita bersambung gak.
ReplyDeleteKak, boleh kirim cerita bersambung gak.
ReplyDeleteKak, boleh kirim cerita bersambung gak.
ReplyDeleteKak, boleh kirim cerita bersambung gak.
ReplyDeleteMakasih banget
ReplyDeleteDi hargai berapa karya tulis kita ?
ReplyDeleteDi hargai berapa karya tulis kita ?
ReplyDeleteMaaf kak mau tanya, Bagaimana jika yang dikirim adalah puisi
ReplyDeleteKalau seandainya sudah mengirim karangan, gimana cara kita tau kalau penerbit akan setuju atau tidak sama karangan kita?
ReplyDeleteMau tanya nih kak, yang dikirim ke email itu sinopsisnya aja atau langsung semua naskahnya?
ReplyDelete